Manajemen Pakan Udang Dengan Sistem Anco


ANCO 
Tangkul[1] atau anco adalah sejenis jaring angkat (lift nets) yang dioperasikan dengan tangan. Alat tangkap ikan ini terdiri dari jaring berbentuk persegi yang keempat ujungnya diikatkan pada dua batang bambu atau kayu yang dipasang bersilang tegak lurus. Jaring ini lalu digantungkan pada sebatang galah, dengan mengaitkan atau mengikatkan titik persilangan bambu tadi di ujung galah. Tangkul dioperasikan dengan cara merendam jaring dalam posisi mendatar di perairan, dan kemudian mengangkatnya setelah beberapa saat didiamkan.

Anco yang dimaksud pada kegiatan budidaya udang adalah sebuah jaring angkat, berkerangka,  bisa berbentuk persegi atau lingkaran, dengan ukuran rata rata 1 m2, yang di fungsikan untuk memonitoring pakan udang. Lihat gambar di bawah ini







Kenapa menggunakan anco untuk monitoring pakan?
·         Untuk mengetahui fluktuasi nafsu makan udang
·         Dengan monitoring rutin maka data yang didapat akan lebih akurat
·         Sekaligus memonitoring kesehatan udang

Proses sampling merupakan hal yang sangat penting dilakukan dalam budidaya udang. Hal ini mengingat segala karakteristik udang sulit diamati secara langsung, baik dari perubahan morfologinya maupun tingkah lakunya.
Kebutuhan pakan dalam satu siklus budidaya udang mencapai 50-70% dari keseluruhan biaya operasional. Pakan juga faktor yang mempengaruhi ekosistem tambak, dimana 60% pakan yang diberikan akan ber-efek pada kualitas air sebagai media utama tambak. Untuk mengoptimalkan pemberian pakan pada budidaya udang dilakukan dengan sampling anco setiap harinya.
Jumlah penggunaan anco pada petakan tambak bisa di sesuaikan dengan kebutuhan, biasanya para petambak menggunakan 4 anco yang diletakan di 4 bagian keliling tambak. Dalam proses monitoring anco dilakukan setiap 2-3 jam setelah pemberian pakan. Bila terdapat sisa pakan pada 1 dari empat anco, maka pemberian pakan selanjutnya sama dengan pemberian pakan sebelumnya. Apabila sisa pakan terdapat pada 2 atau 3 anco, maka pakan harus dikurangi sebnyak 10% dari pemberian pakan sebelumnya, dan apabila tidak terdapat sisa pakan pada seluruh anco maka untuk pemberian pakan selanjutnya ditambah 10% dari pemberian pakan sebelumnya.
Dengan adanya anco, maka para petambak akan lebih mudah untuk dalan mengupayakan optimalnya pemberian pakan serta dalam memonitoring udang setiap harinya.










Penggunaan Feed Tray atau Anco
Anco biasa digantungkan pada jembatan anco dan ada juga yang hanya dengan pelampung.  






Jarak atar a anco harus proporsional agar mewakili populasi udang. Anco biasa diletakan 2-3 meter dari tepi tambak.
Anco tidak boleh diangkat dan diturunkan secara tiba tiba, namun dengan perlahan-lahan.

Sumber://medium.com/atnic/pemberian-pakan-efektif-untuk-budidaya-udang-5111b6c12fda

Beberapa faktor penting mengenai pengecekan anco untuk penentuan pakan pada jam berikutnya:

1. Jika pada saat pengecekan pakan masih tersisa pakan di anco, maka pada pemberian pakan berikutnya jumlahnya dapat dikurangi 10% dengan cuaca dan kondisi lainnya yang sama.
2. Jika pada saat pengecekan anco tidak tersisa pakan dan terdapat beberapa udang di dalam anco, jumlah pakan pada pemberian berikutnya dapat dipertahankan atau sama.
3. Jika pada saat pengecekan anco tidak tersisa pakan dan terdapat hanya sedikit udang yang naik ke anco atau pun tidak ada, maka jumlah pakan pada pemberian berikutnya dapat dinaikkan atau ditambah sekitar 5%, kembali lagi dengan melihat kondisi air dan cuaca yang kurang lebih sama.

Faktor kunci terjadinya overfeeding adalah ketika terjadi plankton/algae bloom atau kenaikan kadar ammonia pada kolam. Jika hal ini terjadi, salah satu solusi yang efektif adalah dengan mengurangi pemberian pakan.
Beberapa faktor penting mengenai pengecekan anco untuk penentuan pakan pada hari berikutnya:
No
Hasil Cek Anco
Skoring
Perlakukan
1
Habis
0
Penambahan pakan 5-10%
2
Sisa sedikit
1
Pengurangan pakan 5-10%
3
Sisa banyak
2
Pengurangan pakan 10-20%

Contoh kasus pada tambak dengan dua titik anco
No
Skoring Hasil Cek Anco
Perlakukan
1
00
Penambahan pakan 5-10%
2
01
Pakan tetap
3
11
Pengurangan pakan 10%
4.
12
Penambahan pakan 15%
5
22
Pengurangan pakan 20%
*perlakuan ini berlaku pada setiap jam pemberian pakan yang sama

Komentar

  1. Apabila Anda mempunyai kesulitan dalam pemakaian / penggunaan chemical , atau yang berhubungan dengan chemical, jangan sungkan untuk menghubungi, kami akan memberikan konsultasi kepada Anda mengenai masalah yang berhubungan dengan chemical.

    Salam,
    (Tommy.k)
    WA:081310849918
    Email: Tommy.transcal@gmail.com
    Management

    OUR SERVICE
    Boiler Chemical Cleaning
    Cooling tower Chemical Cleaning
    Chiller Chemical Cleaning
    AHU, Condensor Chemical Cleaning
    Chemical Maintenance
    Waste Water Treatment Plant Industrial & Domestic (WTP/WWTP/STP)
    Degreaser & Floor Cleaner Plant
    Oli industri
    Rust remover

    BalasHapus
  2. Jika anda membutuhkan kapur Cao, / Calcium oxyde, /CaCo3/ Calcium carbonate, CaOH2/ Calcium Hydroxyde, Kaptan, Dolomit, Zeolite, Bentonite,
    Silahkan hubungi 081281774186
    Harga murah, pabrikan . Minimal order 1ton

    BalasHapus
  3. Berapa % banyaknya pakan yang dimasukan dalam anco ?

    BalasHapus
  4. Bismillah,Mohon ijin admin , numpang iklan promosi yaa...

    Kami menjual :
    - Zeolite .
    - Bentonite .
    - Dolomite
    - Kapur Cao / Kalsium Oksida.
    - Kapur CaOH2 / Kalsium Hidroksida.
    - Kapur CaCo3 /Kalsium Karbonat
    - Kapur pertanian /Kaptan

    Untuk informasi lebih lanjut Silahkan hubungi :

    Bpk Asep
    081281774186
    085793333234

    Silahkan simpan nomor dan hubungi jika sewaktu waktu membutuhkan.

    BalasHapus
  5. Kalo anconya 4 pcs, bagaimana?.

    BTW, omne vivum ex aquatis adalah semboyan di sekolahku dulu. Disingkat OVA. SUPM Bogor. Salam sehat.

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Menghitung SR dan FCR Udang Vaname saat Kegiatan Produksi

Cara mengetahui berapa estimasi udang di tambak

Plankton, Lumut, Klekap dalam budidaya udang